PENGENALAN CCTV

Selasa, 15 Januari 2013


PENGENALAN CCTV IP NETWORK CCTV .. VIDEO RECORDER CCTV

CCTV Adalah alat untuk mengawasi, mengamati dan merekam kejadian di suatu  tempat, ruangan atau area tertentu, Alat ini terdiri dari : kamera, digital  video recorder, dan monitor.
Teknologi system keamanan yang berfungsi untuk monitoring dan dapatdilihat secara conventional (Stand Alone) maupun via modem (dial up), ataupun Remote Viewing with IP System (Internet Explorer).
Sehingga mengurangi atau bahkan tidak membutuhkan sumber daya manusia secara langsung untuk pengawasan keluar masuk ruangan atau tempat tertentu. record secara komputerisasi sehingga bisa digunakan sebagai salah satu data analisa dan alat bukti jika terjadi pencurian, kecurangan, ketidak disiplinan atau hal-hal yang lain yang tidak diinginkan
Cara Kerja Cctv
Kamera
 Alat utama dari Closed Circuit Television System yaitu untuk mengambil gambar dari keadaan yang diperlukan pada sebuah area, dipasang di area-area/tempat-tempat yang akan diamati. Kamera ada banyak bentuk yang bisa dipilih sesuai kebutuhan dan keinginan seperti : Standar, dome, pin hole. Kamera ada yang secara wireless ada yang wire, ada outdoor atau indoor, ada yang bisa digerakkan (pan, tilt, zoom / PTZ).
Digital Video Recorder
Terdiri 2 bagian :
Controller : alat untuk memilih kamera mana yang akan dilihat di monitor, atau bisa juga mengatur semua kamera ditampilkan di monitor, mengatur kondisi/kualitas gambar kamera tertentu seperti brightness, lama perekaman, frame per second, model perekaman.
Recorder : alat untuk merekam, menyimpan data, play back, menghapus data lama, membackup data lama ke CD,DVD, atau harddisk lain.  Alat Card DVR merubah data kamera Analog untuk dapat disimpan ke dalam media digital seperti computer dan dapat dilihat hasilnya atau dipantau melalui perangkat computer
Monitor
Adalah layar utnuk menampilkan kejadian live maupun playback, tampilan di monitor diatur oleh controller. Teknologi CCTV dengan menggunakan Digital Video Recorder adalah teknologi yang sudah bisadiakses/dilihadari berbagai tempat yang sudah memiliki jaringan computer yang berhubungan sudah diset up untuk mampu dilihat serta meremote data gambar yang dikirim olrh Kamera.
Miliki Paket lengkap CCTV pada area-area yang anda ingin amankan dan awasi. Kami memiliki paket-paket penawaran yang dengan harga yang sangat kompetitif :
Jadi dalam akta lain Sebuah Sistem CCTV IP atau Jaringan Sistem Video Manajemen (NVMS) menggunakan jaringan IP standar untuk mengirimkan video digital dikodekan, data audio dan lainnya. Tidak seperti dalam sistem analog tradisional Sistem CCTV IP menggunakan jaringan IP standar switching dan routing teknologi untuk mengelola koneksi dari sumber video langsung atau yang direkam ke satu atau lebih tujuan, menghasilkan 'Matrix Virtual'.
Sebuah IP tunggal-situs sistem CCTV yang khas (situs 1 dalam diagram di bawah) terdiri dari sejumlah kamera IP dan / atau video encoders, NVR atau NVMS untuk merekam dan mengelola video stream IP, dan satu atau lebih workstation operator.
Beberapa situs dapat interkoneksi oleh WAN, sehingga operator di Situs 1 juga dapat melihat video langsung atau yang direkam dari Situs 2. Operator di Pusat Pengendalian terpisah mungkin dapat memantau video langsung melalui jaringan dari kamera di salah satu situs didistribusikan, dan untuk mengambil dan memutar ulang rekaman video dari situs-situs ini. Gambar video juga dapat ditampilkan di dinding video, baik oleh decoding aliran IP kembali ke video komposit dan menampilkan mereka pada monitor analog tradisional, atau dengan menampilkan aliran IP langsung pada layar komputer besar. Kamera jarak jauh - baik kabel atau nirkabel - dapat dihubungkan ke sistem melalui baik swasta (misalnya ISDN atau leased-line) atau publik (misalnya Internet) jaringan. Demikian pula, operator jarak jauh dapat dihubungkan ke sistem dari mana saja di dunia.
DVR (Digital Video Recorder) adalah alat perekam digital untuk merekam video dari kamera pesawat, simbologi data- data penerbangan, data radar, view, serta suara percakapan pilot.
DVR dikembangkan dari standar interface VCR sehingga “full compatible” dengan VCR, plug and play, dan tanpa perlu modifikasi apapun di ruang kokpit. Tersedia untuk pesawat tempur jenis Hawk 100/200, F-5 Tiger E/F, dan F-16.   DVR INI JUGA DIMAKSUD SEBAGAI VIDEO STREAMING YANG BISA DI INTEGRASIKAN KE KOMPUTER MELALUI JARINGAN IP DGN PORT KAMERA CCTV  untuk penyetingan ip network cctv menggunakan port 80 caranya :
1 . Dari remote  pilih Dvr Menu – Advance config – Network, isinya sbb:
IP                                            192.168.1.10                       Default Dvr
Gateway                              192.168.1.1                         Modem Speedy
Primary DNS                       192.168.1.1                         Dns Speedy
Secondary DNS                 202.134.0.155                     Dns Speedy
Netmask                              255.255.255.0    
Port       80          
Save      Apply   

Catatan : Port 80  ( Standar) Bisa di ganti dengan sesuai keinginan kita, misalkan 166
2. Tes apakah DVR  anda sudah tersambung  ke komputer atau belum dengan menbuka ip http://192.168.1.10,jika DVR anda di kasih port 166, anda buka di browser internet explorer nya ke ip http://192.168.1.10:166
1. masuk ke modem, caranya dari web browser ketik http://192.168.1.1 kemudian masukan user : admin pass : admin [default user en pass ya..] 
2. masuk ke bagian virtual setting :-->> masukkan ip lan pc dmana sofware cctv tersebut di instal. kemudian mode nya pilih ALL [ada 3 pilihan, UDP, TCP dan ALL]
3. jangan lupa utk port nya di pilih port yang sama dengan port di perangkat DVR atau CCTV nya.
 cth : jika di DVR nya port nya adalah 4000 maka di virtual nya juga harus sama port nya : 4000 juga
4. setelah itu, masuk ke settingan DMZ, utk fitur ini di modem di pilih "ENABLE" kemudian masukkan IP di perangkat DVR nya.  guna DMZ ini adalah utk memforward IP DVR ke IP pc tempat di mana sofware cctv di instal.
"Bagaimana caranya membuat IP Camera kita dapat diakses dari internet?". Sebenarnya cukup mudah untuk melakukan ini, di semua D-Link Broadband Router terdapat fitur yang disebut Virtual Server.
 Cara kerja fitur ini cukup sederhana yaitu mem-forward port-port tertentu ke sebuah mesin di jaringan internal kita. Lalu apa bedanya Virtual Server dengan Port Forwarding? Cara kerjanya hampir sama, hanya dengan Port Forwarding kita bisa menggunakan banyak port (misalnya dari 8000-8010 atau 80,90,100) sdgkan Virtual Server hanya dapat menggunakan satu buah port (misalnya 8000 saja)
 Dalam contoh kali ini, saya akan menggunakan koneksi FirstMedia (Fastnet), DIR-655 sebagai Router dan DCS-6620 sebagai IP Camera-nya. 






VIDEO STREAMING
Live streaming adalah tayangan langsung yang di-broadcast kepada banyak orang (viewers) dalam waktu yang bersamaan dengan kejadian aslinya,  melalui media data komunikasi (network) baik yang terhubung dengan cable atau wireless. Video Streaming menggunakan Flash dan Protokol HTTP
Multimedia adalah pemanfaatan komputer untuk membuat dan menggabungkan teks, grafik, audio, video dan animasi dengan menggabungkan link dan tool yang memungkinkan pemakai melakukan navigasi, berinteraksi, berkreasi dan berkomunikasi. Dalam definisi ini terkandung empat komponen penting multimedia. Pertama, harus ada komputer yang mengkoordinasi apa yang dilihat dan didengar. Kedua, harus ada link yang menghubungkan orang dengan informasi. Ketiga, harus ada alat navigasi yang memandu dan menjelajah jaringan informasi yang saling terhubung. Keempat, multimedia menyediakan tempat untuk mengumpulkan, memproses dan mengkomunikasikan informasi. Tujuan utama multimedia adalah memberikan layanan yang paling memuaskan bagi user. Dalam aplikasinya proses penyampaian sebueh informasi berupa data multimedia itu dibantu dengan media berupa internet. Internet merupakan teknologi yang sedang berkembang dam mulai luas perkembangannya untuk aplikasi multimedia. Kita bisa menikmati suatu pesan (content multimedia) yang berupa suara, tulisan dan gambar bahkan video sekaligus. Jika kondisi jaringan dan bandwidth cukup baik, kita dapat melakukan streaming.
Ada 2 metode dalam penyampaian content multimedia ke client, yaitu dengan metode download dan streaming. Keduanya memiliki kelebihan dan kekurangan tergantung dari jumlah bandwidth yang tersedia dan tergantung dari bagaimana content dipresentasikan. Download memerlukan waktu yang cukup lama dan tempat penyimpanan yang cukup besar pada hardisk. Sedangkan streaming, content dapat dilihat tanpa harus mendownload dan menyimpan pada hardisk. Keunggulan streaming adalah cocok digunakan pada content yang tidak terbatas waktunya, seperti menonton siaran TV melalui internet, dan jg dapat mendengarkan siaran radio lewat internet.Ide dasar dari video streaming adalah membagi paket video ke dalam beberapa bagian, mentransmisikan paket tersebut, kemudian penerima dapat mendecode dan memainkan potongan paket file video tanpa harus menunggu seluruh file terkirim ke mesin penerima PENGOLAHAN SINYAL MULTIMEDIA.
Konsep Dasar Video Streaming
Streaming adalah sebuah teknologi untuk memaninkan file video atau audio secara langsung ataupun dengan pre-recorder dari sebuah mesin server (web server). Dengan kata lain, file video ataupun audio yang terletak dalam sebuah server dapat secara langsung dijalankan pada UE sesaat setelah ada permintaan dari user, sehingga proses running aplikasi yang didownload berupa waktu yang lama dapat dihindari tanpa harus melakukan proses penyimpanan terlebih dahulu. Saat file video atau audio di stream, akan berbentuk sebuah buffer di komputer client, dan data video - audio tersebut akan bulai di download ke dalam buffer yang telah terbentuk pada mesin client. Dalam waktu sepersekian detik, buffer telah terisi penuh dan secara PENGOLAHAN SINYAL MULTIMEDIA
otomatis file videoaudio dijalankan oleh sistem. Sistem akan membaca informasi dari buffer dan tetap melakukan proses download file, sehingga proses streaming tetap berlangsung ke mesin.
Protocol Video Streaming
Protokol adalah aturan-aturan yang diterapkan untuk teknologi tertentu. Protokol di teknologi streaming yang digunakan untuk membawa pesan paket, dan komunikasi terjadi melalui protocol tersebut . Beberapa protokol yang digunakan dalam teknologi streaming adalah:
a. Session Description Protocol (SDP) : Gambaran format media yang digunakan untuk menggambarkan session multimedia untuk tujuan pengumuman session, session undangan, dan bentuk-bentuk inisiasi session multimedia. PENGOLAHAN SINYAL MULTIMEDIA
b. RealTime Transport Protocol (RTP) : Sebuah paket dengan format UDP dan seperangkat konvensi yang menyediakan fungsi jaringan transportasi end-to-end, cocok untuk aplikasi transmisi data real-time seperti audio, video atau data simulasi, melalui layanan jaringan multicast atau unicast.
c. Real-time Control Protocol (RTCP) : RTCP adalah protokol kontrol yang bekerja sama dengan RTP. Paket kontrol RTCP secara berkala dikirimkan oleh masing-masing paket dalam sesi RTP untuk semua paket lainnya. RTCP digunakan untuk mengontrol kinerja dan untuk tujuan diagnostik.
d. Hypertext Transfer Protocol (HTTP) : Sebuah protokol level aplikasi yang terdistribusi, kolaboratif, dengan system informasi hypermedia. Ini adalah protokol berorientasi objek yang dapat digunakan untuk banyak tugas, seperti server nama dan sistem manajemen objek terdistribusi, melalui perpanjangan metode permintaannya.
e. Real Time Streaming Protocol (RTSP) : Sebuah protokol level aplikasi untuk kontrol atas pengiriman data dengan sifat real-time. RTSP menyediakan kerangka extensible untuk mengaktifkan kendali pada pengiriman data real-time, seperti audio dan video, dengan menggunakan Transmission Control Protocol (TCP) atau User Data Protocol (UDP). PENGOLAHAN SINYAL MULTIMEDIA 
Proses Kerja Real Time Streaming Protocol
Real Time Streaming Protocol adalah protokol level aplikasi yang bertujuan untuk menyediakan sebuah protokol yang kuat untuk multimedia streaming satu ke banyak aplikasi secara unicast dan multicast, dan untuk mendukung interoperabilitas antara klien dan server dari vendor yang berbeda. RTSP dianggap lebih dari kerangka daripada protokol. RTSP didesain untuk bekerja di atas RTP untuk mengontrol dan menyampaikan konten secara real-time. PENGOLAHAN SINYAL MULTIMEDIA

staff.unud.ac.id/.../proses-video-streaming-dengan
abdul.student.umm.ac.id/.../video-streaming5.doc



0 komentar: